TRADISI DI TENGAH MASYARAKAT CIREUNDEU
DOI:
https://doi.org/10.62667/begibung.v2i1.59Keywords:
Budaya, Pangan, Lingkungan, Sosial, TradisiAbstract
ABSTRAK
Masyarakat di Kampung Adat Cireundeu memiliki kebiasaan dan adat istiadat yang dilakukan secara turun temurun, dan dilakukan secara lisan. Hal ini menarik karena yang disampaikan melalui lisan justru dapat bertahan ditengah gempuran teknologi. Tujuan penelitian untuk mendeskripsikan tradisi yang ada di lingkungan Masyarakat Cireundeu. Masalah utama penelitian ini adalah bagaimana tradisi yang ada di tengah masyarakat cireundeu. Data diperoleh dari web, studi literatur dan wawancara masyarakat sekitar. Data tentang tradisi di tengah masyarakat cireundeu tersebut kemudian ditelaah. Dari hasil analisis penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pentingnya tradisi, lingkungan, dan sosial budaya yang ada di tengah masyarakat cireundeu menjadi faktor yang melatarbelakangi penelitian ini.
Downloads
References
Abdurrohman, M. (2016). Memahami Makna-Makna Simbolik Pada Upacara Adat Sedekah Laut di Desa Tanjungan Kecamatan Kragan Kabupaten Rembang. Jurnal The Messenger, 7(1), 27. https://doi.org/10.26623/themessenger.v7i1.286
Gulfa, S., & Permanda, R. (2017). Kearifan Budaya Lokal Kampung Adat Cirendeu dan Konsep Swasembada Pangan. Seminar Nasional Perencanaan Pembangunan Inklusif Desa Kota, 451–458. http://pasca.unand.ac.id/id/prosiding-seminar-nasional-perencanaan-pembangunan-inklusif-desa-kota 451
Indrawardana, I. (2013). Kearifan Lokal Adat Masyarakat Sunda Dalam Hubungan Dengan Lingkungan Alam. KOMUNITAS: International Journal of Indonesian Society and Culture, 4(1), 1–8. https://doi.org/10.15294/komunitas.v4i1.2390
Indrawardana, I. (2014). Berketuhanan Dalam Sunda Wiwitan. Melintas, 30(1), 105–118. https://doi.org/https://doi.org/10.26593/mel.v30i1.1284.105-118
Jabbaril, G. A. (2021). Ketahanan Hidup Masyarakat Kampung Adat Cirendeu Dalam Perspektif Antropologis. Jurnal Budaya Etnika, 2(1), 35–42. file:///C:/Users/User/Downloads/1152-2702-1-PB (1).pdf
Mujahiddin, M., Tanjung, Y., & Nasution, N. (2021). Implications of Local Knowledge Construction in Empowerment Practices of Women’s Groups at Batik Liza Mangrove Studio, Pematang Johar Village, Deli Serdang Regency. Budapest International Research and Critics Institute (BIRCI-Journal): Humanities and Social Sciences, 4(1), 870–878. https://doi.org/10.33258/birci.v4i1.1687
Pandanwangi, A., Ida, I., Dewi, B. S., & Aryani, D. I. (2023). Tingkat Keberhasilan Pelatihan Membatik Eco Green Dengan Menggali Potensi Alam Di Kampung Adat Cireundeu- Cimahi. Abdimas Bina Bangsa, 4(1), 480–488. https://doi.org/10.46306/jabb.v4i1.409
Rahman, M. A. (2013). Artefak Budaya Naratif Lisan Dan Visual Indonesia Menuju Komik Dan Animasi Global. Bahasa Dan Seni.
Riyani, M. (2015). Local Genius Masyarakat Jawa Kuno Dalam Relief Candi Prambanan. Jurnal Seuneubok Lada, 2(1), 9–20. https://ejurnalunsam.id/index.php/jsnbl/article/view/554
Sherlinda, N., & Dwisusanto, Y. B. (2023). Consistency of Indigenous Communities To the Spatial Physical Order of Cireundeu Traditional Village, South Cimahi. Riset Arsitektur, 07(03), 266–282. https://doi.org/https://doi.org/10.26593/risa.v7i03.6999.266-282
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Jane Amelia Leonardi, Nurhasima Nurhasima, Nur Jani Atasya
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
CC Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0